Simson Ade Suseno

Gundah dalam selubung embun pagi, berjalan menyusuri rerimbun ilalang. Tak pelik bagai pejalan yang gontai tak bertuan nak kemana pergi mengikut buai sang bayu. Menyusuri jalan setapak menuruni lembah mengejar mimpi. Nak kemana sekoci kan berlayar, jika layar terkoyak oleh belati hati. Tak pelik tak berlabuh dalam tujuan pasti.

Andaih buih tak kan pecah oleh mentari, kan kujadikan semua harapanku menjadih buih yang kan hanyut terbawa gelombak ombak dan pecah di tepian. menceritakan semuanya tentang setitik hati yang tidak pernah berarti dalam selayang pandang.
Label: